Selasa, 17 Oktober 2017

Puisiku adalah Jalan


Puisiku adalah jalan
Beraspalkan  luka dan derita
Dikeraskan oleh penindasan
Dihaluskan oleh penghisapan
Didera api perlawanan

Aku mendaki
Aku menurun
Dalam perjuangan menggapai bahagia

Di jalan bertabur debu
Deru tak berkesudahan
Malam dan siang
Ada matahari atau bulan
Terang bintang atau hujan
Terik atau berawan
Dalam fajar atau  senja
Lagu-lagu tetap dinyanyikan
Puisi-puisi diserukan
Tanpa perlu ijin dewi keindahan

Puisiku adalah jalan
Dikeraskan oleh  harapan
Dihaluskan oleh pengetahuan
Diyakinkan oleh mimpi-mimpi
Gunung atau lembah
Selalu ada danau perhentian
Yang tak perlu disesali
Oleh kaki-kaki yang tak henti
menuntut langkah



Jakarta-tangerang, 16 Oktober 2017

Tidak ada komentar: