Rabu, 05 April 2017

Waktu


Untuk John

Waktu mati di sini
52 tahun menyusuri matahari
Tak beranjak pergi
Ketakutan yang sama
Diciptakan penguasa
Di atas waktu yang terbatas
Buruh-buruh masih menuntut upah
Kaum tani tersingkir dari tanahnya
Pabrik-pabrik berdiri
Pencari kerja antre tergeletak
Di depan gerbang pabrik
Menjaga upah rendah
Atau memilih menjadi manusia gerobak
Menyusuri   waktu  di kota  yang mati
Ada musik, musik yang sama
Ada puisi, puisi yang sama
Ucapan duka cita pada sesama
Atau bahagia ketika tangis baru dilahirkan
Kita bukan manusia
Ketika waktu tak juga beranjak dari hari ke hari
52 tahun menyusuri matahari
Tak ada pagi yang baru
Di antara investasi yang terus diundang
Rakyat mati di meja birokrasi
Sesudah berteriak:
“Jangan menagih lebih  banyak daripada yang telah ditentukan bagimu!”
 “Dan kau, Tentara, jangan merampas dan jangan memeras!
Cukupkanlah dirimu dengan gajimu!”
Kepala tanpa tubuh pun menari-nari di kota yang mati
diarak sebagai hadiah bagi kebaikan investasi
waktu mati di sini
bila tak ada pertobatan!


Jakarta, 6 April 2017

Tidak ada komentar: